sembako

TajukPolitik – Harga sejumlah sembako dilaporkan mengalami kenaikan di tengah isu kenaikan harga BBM subsidi. Menurut data Info pangan Jakarta, sembako yang naik adalah beras, minyak goreng curah, cabai rawit merah, bawang-bawangan, dan telur ayam ras.

Dalam data tersebut dipaparkan harga beras IR. I saat ini dibanderol Rp11.388/kg, beras IR. III Rp9.764/kg, beras muncul I Rp12.314/kg, minyak goreng curah Rp14.527/kg, cabai rawit merah Rp54.439/kg, bawang merah Rp45.170/kg, serta bawang putih Rp 30.853/kg.

Sementara itu harga telur ayam yang menjadi perhatian masyarakat saat ini masih terpantau antara Rp31.000 hingga Rp33.000 per kilogram. Adapun sejumlah pasar yang mematok harga telur ayam seharga Rp31.000, yakni Pasar Sunter Podomoro, Pasar Pal Meriam, Pasar Ciplak, Pasar Cibubur, Pasar Pondok Labu, Pasar Pal Merah, Pasar Kelapa Gading, Pasar Pademangan Timur, dan Pasar Klender SS.

Kemudian pasar yang mematok harga Rp32.000 di antaranya Pasar Anyer Bahari, Pasar Koja Baru, Pasar Kalideres, Pasar Tebet Barat, Pasar Mampang Prapatan, Pasar Pesanggrahan, serta Pasar Cipete. Sedangkan telur ayam seharga Rp33.000/kg dijual di Pasar Baru Metro Atom, Pasar Glodok, Pasar Jembatan Lima, dan Pasar Pluit.

Kementerian Perdagangan menyatakan rata-rata harga nasional telur ayam ras di tingkat eceran sekitar Rp30.450/Kg pada Minggu ke-3 Agustus 2022, mengalami kenaikan sekitar 3,9 persen dibandingkan seminggu sebelumnya dan naik sekitar 4,1 persen dibandingkan sebulan sebelumnya.

“Kenaikan harga di tingkat pengecer tersebut disebabkan tingginya harga telur ayam ras di tingkat peternak,” ujar Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kementerian Perdagangan, Isy Karim kepada Sariagri, Senin (30/8).

Berdasarkan informasi dari Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR Indonesia), rata-rata nasional harga telur ayam ras di tingkat peternak sekitar Rp27.370/kg pada minggu III Agustus 2022 atau mengalami kenaikan sekitar 4 persen dibandingkan seminggu sebelumnya dan naik sekitar 8 persen dibandingkan sebulan sebelumnya.

Pemerintah sendiri berencana menaikan harga BBM baik yang subsidi ataupun yang non subsidi tanggal 1 September. Walaupun belum diumumkan kenaikan tersebut namun pembagian kompensasi atas kenaikan BBM sudah mulai dibagikan 31 Agustus di wilayah Papua.

Iklan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!