BANGLISANTUY.COM Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf) Teuku Riefky Harsya baru-baru ini menghadiri pembukaan Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) 15 yang bertajuk “Earth Society.” Acara tersebut digelar di GrandKemang Hotel, Jakarta pada hari Kamis, 9 Oktober 2025.
Merupakan sebuah acara tahunan, ICAD berfungsi sebagai platform yang sangat penting bagi berbagai kolaborasi antar profesi. Ini mencakup komunitas, akademisi, pelaku industri kreatif, serta para pembuat kebijakan yang bersama-sama berupaya membangun ekosistem ekonomi kreatif di tanah air.
“Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada penyelenggara ICAD dan seluruh partisipan. Ajang ini bukan hanya pameran, tetapi juga ruang kolaborasi dan inspirasi yang mendorong subsektor desain menjadi motor baru pertumbuhan ekonomi nasional — the new engine of growth,” diungkapkan Menteri Teuku Riefky dalam sambutannya.
Pameran ICAD 15 akan berlangsung dari 10 Oktober hingga 9 November 2025, menampilkan lebih dari 50 seniman dan desainer tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari negara-negara seperti Malaysia, Thailand, Taiwan, Mesir, Prancis, dan Amerika Serikat. Tahun ini, ICAD mengangkat tema yang berfokus pada refleksi hubungan antara manusia, komunitas, dan alam, serta menekankan pentingnya keberlanjutan dalam konteks seni dan desain.
Tema “Earth Society” diharapkan dapat memberikan ruang reflektif bagi para seniman dan desainer untuk menafsirkan ulang hubungan antara seni, sains, aktivisme iklim, teknologi, dan kearifan lokal. Menurut Menteri Riefky, ICAD memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan ekosistem kreatif yang inklusif dan berkelanjutan.
Salah satu karya yang menarik perhatian pengunjung adalah karya Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang menampilkan lima lukisan yang menggambarkan tema kehidupan dan alam. Dalam sebuah momen simbolis, SBY juga memberikan goresan pertama di atas kanvas sebagai tanda dimulainya ICAD 15.
Secara keseluruhan, ICAD 15 bukan hanya menjadi ajang pameran seni, tetapi juga sebuah perayaan kreativitas yang mengundang interaksi antar individu dari berbagai latar belakang. Melalui tema yang diangkat, acara ini berfungsi sebagai pengingat akan keterkaitan antara manusia dan alam, serta pentingnya berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.
Keberadaan pameran seperti ICAD sangat vital, terutama di tengah tantangan yang dihadapi oleh industri kreatif di Indonesia. Dengan memberikan tempat bagi berbagai ide kreatif untuk dieksplorasi dan dibagikan, ICAD mendorong para peserta untuk berinovasi dan menciptakan karya yang tidak hanya estetis tetapi juga membawa pesan yang penting. Ini menjadi bukti bahwa seni dan desain memiliki peran besar dalam mendorong perubahan sosial dan menyebarkan kesadaran akan isu-isu yang relevan saat ini.
Dengan demikian, ICAD 15 diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi pertumbuhan lebih lanjut dari sektor ekonomi kreatif di Indonesia, sekaligus memperkuat jaringan kolaboratif yang telah terbangun di antara berbagai disiplin ilmu yang terlibat.