Tak Terpengaruh Isu Reshuffle Kabinet, Demokrat Yakin Koalisi Perubahan Menangkan Pilpres 2024

Syahrial Nasution
Deputi Analisa Data dan Informasi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution.

Tajukpolitik – Deputi Analisa Data dan Informasi Balitbang DPP Partai Demokrat, Syahrial Nasution, meyakini Koalisi Perubahan yang tengah digodok bersama Partai Nasdem dan PKS tak akan goyah dan mampu memenangi Pilpres 2024.

“Koalisi Perubahan yang diinisiasi Partai Demokrat, PKS dan Partai Nasdem tidak akan goyah terhadap adanya upaya rongrongan dari oligarki. Termasuk dengan makin kencangnya isu reshuffle kabinet,” ujar Syahrial, Selasa (17/1).

Ia mengatakan Demokrat tidak mengharapkan koalisi yang dibangun hanya supaya dapat berlayar ke Pilpres 2024. Begitupun semangat yang ada pada PKS dan Nasdem.

“Selain berlayar, juga harus menang. Tekanan-tekanan politik yang ada dan berusaha melemahkan terbentuknya koalisi tidak akan mudah menghadapi keinginan rakyat yang menginginkan perubahan dan perbaikan,” ungkapnya.

Syahrial menyebut saat ini pihaknya tengah berkonsentrasi menentukan strategi untuk memenangkan paslon yang bakal diusung. Dia menganggap isu reshuffle yang berkembang hendak menjegal terbentuknya Koalisi Perubahan.

“Saat ini, tim kecil tengah konsentrasi pada langkah-langkah pemenangan pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024. Ujian yang tengah dihadapi salah satu calon mitra koalisi yang sering diberitakan akan didepak dari kabinet tidak memengaruhi pembahasan pada tim kecil Koalisi Perubahan,” jelasnya.

Artinya, lanjut Syahrial, sejauh ini opini yang berkembang untuk menjegal terbentuknya Koalisi Perubahan tidak akan mudah dilakukan. Termasuk spekulasi reshuffle kabinet atau memaksakan tokoh tertentu untuk mendampingi Anies sebagai cawapres.

Ia pun menyebut kemungkinan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pendamping Anies dengan menuturkan bahwa elektabilitas AHY terus meningkat di berbagai hasil rilis survei. Menurutnya, Anies dan AHY akan menjadi paslon yang kuat dan sesuai harapan rakyat yang ingin perubahan.

“Elektabilitas Demokrat dan AHY yang dilaporkan beberapa lembaga survei kredibel, murni karena kerja-kerja partai dan kader. Elektabilitas Demokrat tidak didongkrak oleh tokoh di luar partai. Begitu pun dengan terus meningkatnya elektabilitas Ketum AHY,” tegas Syahrial.

Sehingga, lanjutnya,  jika Anies Baswedan yang sudah dideklarasikan sebagai capres oleh NasDem dipasangkan dengan AHY, akan menjadi sangat kuat dan sesuai dengan harapan rakyat yang ingin perubahan.

Syahrial menyebut hanya Anies dan AHY yang merupakan simbol perubahan dari banyaknya tokoh potensial yang muncul.

“Dari semua tokoh yang masuk radar survei baik capres maupun cawapres, hanya Anies dan AHY yang merupakan simbol perubahan. Keduanya memiliki kekuatan elektabilitas pada masing-masing segmen sehingga saling menguatkan jika dipasangkan. Jika Anies coba dipasangkan dengan tokoh status quo, bukan Koalisi Perubahan lagi namanya,” pungkasnya.

Iklan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!