Rocky Gerung Sebut Jokowi Tidak Mengerti Pancasila

rocky gerung sindir jokowi

TajukPolitik – Pengamat politik sekaligus akademisi, Rocky Gerung menyebut Presiden Jokowi sebagai kepala negara yang tidak paham demokrasi dan tidak mengerti pancasila.

Bukan tanpa alasan, Rocky mengatakan ini setelah mengetahui bahwa presiden mengatakan dirinya tidak akan netral dalam Pilpres mendatang.

“Jadi sejak awal kita tahu Presiden Jokowi enggak ngerti dia tentang demokrasi, dia enggak ngerti bahkan isi dari Pancasila. Di pancasila itu ada keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia termasuk keadilan dalam Pemilu,” katanya mengutip video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Kamis (1/6).

Rocky juga menyayangkan bahwa diujung masa pemerintahannya, Presiden Jokowi justru menunjukan kebengisannya dalam berkuasa.

“Sayang sekali bahwa presiden Jokowi di ujung masa pemerintahannya menunjukkan taring kekuasaannya yang bengis itu,” kata Rocky.

Dirinya menilai Jokowi masih belum puas berkuasa.

“Soalnya jadi tetap kita masih anggap bahwa presiden memang belum puas berkuasa, jadi dia ingin tambah kekuasaan itu dengan ikut campur yang dia sebut tidak netral alias cawe-cawe,” ungkapnya.

Ia juga menyebut, sebagai kepala negara Presiden selalu punya kemampuan untuk membujuk dan menghukum.

Kalau Presiden membujuk itu artinya dia tahu dia kurang kuat maka dia membujuk, kalau dia menghukum dia tahu bahwa dia ditakuti karena itu dia akan dikendalikan keadaan.

“Jadi dalam dua hal, membujuk dan menghukum presiden punya semua peralatan,” katanya.

“Nah buruknya di dalam soal Pemilu mestinya peralatan itu tidak dia pakai itu dengan mengatakan ‘saya tidak akan cawe-cawe’. Saya pasti netral karena ini kompetisi fair. Tapi itu kan hilang dari pikiran dia itu atau memang enggak pernah dia pikirkan,” jelasnya.

Seperti diketahui Jokowi menegaskan dirinya tidak akan netral dan akan cawe-cawe pada pemilu 2024 demi kepentingan negeri.

Iklan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!