Relawan Jokowi Mengaku Dibayar, Yan Harahap: Aroma ‘Bangkai’ Kecium Juga

Yan A Harahap menanggapi pengakuan relawan Jokowi yang dibayar saat acara bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion GBK.
Yan A Harahap menanggapi pengakuan relawan Jokowi yang dibayar saat acara bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion GBK.

TajukPolitik – Pengurus DPP Partai Demokrat, Yan A Harahap menanggapi pengakuan relawan Joko Widodo (Jokowi) yang dibayar saat acara bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Yan Harahap menuliskan curhatan tentang seseorang yang menyimpan kebohongan, yang dia ibaratkan seperti bangkai.

Pasalnya, relawan mengaku menerima bayaran setelah hadir di acara tersebut.

Berdasarkan penelusuran, terdapat relawan Jokowi yang mengaku diberi uang uang Rp100 ribu.

Menurut relawan perempuan ini, dirinya juga mendengar ada peserta yang hanya dibayar Rp50 ribu.

Lebih lanjut, dia sempat mengeluh karena tidak mendapatkan jatah makan siang.

Hal itu disampaikan Yan Harahap dalam akun Twitter pribadinya, dikutip pada Senin 28 November 2022.

“Aroma ‘bangkai’ kecium juga,” ujar Yan Harahap.

Salah satu video viral menunjukan rombongan Ibu-Ibu pengajian yang tahunya disediakan bis dan diinformasikan akan ada acara sholawatan akbar, kenyataannya ternyata malah acara relawan Jokowi, terlihat ratusan orang mengantri di pintu exit GBK. Tapi, tidak dibukakan pintu oleh panitia.

Di video lain terlihat juga ratusan Ibu-Ibu Pengajian, antri menuju pintu keluar GBK, sambil ada yang bilang, “Keluar, keluar! Bilangnya ada acara dzikir akbar malah jadinya goyang Inul Daratista.”

Rekaman video lain, terdengar suara ibu-ibu, “Mas Jokowi masuk, kita keluar.”

Di video viral lain juga terlihat ibu-ibu rombongan bis, nyanyi kompak sambil memegang uang di tangannya dan diacungkan ke atas, “Pulang…pulang bawa duit, duit dari Pa Jokowi.” Lagu diakhiri dengan tertawa oleh ibu-ibu.

“Nyanyian mereka cuma ingin mendapatkan uang, soal dukungan belum tentu bang,” tulis akun tukrat.

“Ngeledek itu kayaknya, kan mereka mau keluar di konci,” tambah akun Athirah.

“Hahaha… ngeledek banget ketawanya,” unggah akun Abel.

Mayoritas warganet atau netizen mengkritik penggunaan GBK. Bukan soal digunakan relawan Jokowi, tetapi mengapa untuk acara lainnya, seperti Piala AFF 2022 dan konser musik Blackpink, tidak boleh

“Konon katanya stadion GBK gak boleh ada kegiatan, digunakan untuk apapun hingga Piala Dunia U-20 2023,” ucap seorang netizen di Twitter.

“Katanya GBK gak boleh dipake. Buat aturan sendiri, langgar sendiri. Sehat selalu warga Indonesia,” ucap warganet lainnya.

“Katanya GBK harus steril, sampai untuk keperluan AFF dan konser lain saja gak dibolehin. Taunya …..” kata seorang netizen.

“Katanya GBK gak boleh di pake sampe AFF sama Piala Dunia U-20 gimana nih,” ucap seorang netizen.

Sebelumnya, lewat Menpora Zainudin Amali, GBK disebut tak boleh digunakan untuk kegiatan apapun enam bulan sebelum Piala Dunia U-20 2023. Timnas Indonesia sampai dilarang tampil di GBK.

Piala Dunia U-20 2023 akan berlangsung pada Mei-Juni tahun depan. Dengan kata lain pada November ini seharusnya sudah tidak bisa digunakan jika memakai ketetapan dari Kemenpora.

Pada 10 November lalu, setelah pengelola GBK datang ke kantornya, Amali mengatakan GBK tak boleh digunakan untuk kegiatan apapun sebelum Piala Dunia. Jika tetap digunakan ia akan lepas tangan.

“Iya [tergantung FIFA untuk Piala AFF dan lainnya]. Kalau ditanya ke saya, karena saya menjamin itu, maka tidak. Jika FIFA mengatakan ‘oh, iya silakan’, tetapi saya tidak menjamin lagi,” kata Amali.

Iklan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!