Jumat, November 7, 2025

Harga BBM Terbaru 1 Oktober 2025: Kenaikan Dexlite dan Pertamina Dex, Pertamax Stabil

BANGLISANTUY.COM – PT Pertamina (Persero) telah mengumumkan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi yang akan mulai berlaku pada hari Selasa, 1 Oktober 2025. Dalam perubahan ini, dua jenis BBM mengalami kenaikan harga, yaitu Pertamina Dex dan Dexlite, sementara jenis BBM lainnya tetap stabil.

Berdasarkan informasi yang tertera di laman resmi Pertamina, harga Dexlite dengan cetakan CN 51 mengalami kenaikan dari Rp13.600 per liter menjadi Rp13.700 per liter. Sementara itu, Pertamina Dex yang memiliki cetakan CN 53 juga mengalami peningkatan harga dari Rp13.850 menjadi Rp14.000 per liter.

Untuk jenis BBM lainnya, harga tidak mengalami perubahan. Pertamax (RON 92) tetap dijual dengan harga Rp12.200 per liter, Pertamax Green (RON 95) tetap Rp13.000 per liter, dan Pertamax Turbo (RON 98) juga tetap di harga Rp13.100 per liter.

Meskipun terjadi penyesuaian, Pertamina mempertahankan harga untuk BBM bersubsidi dan penugasan. Pertalite dijual dengan harga Rp10.000 per liter, sedangkan Biosolar bertahan di angka Rp6.800 per liter.

Pertamina menegaskan bahwa penyesuaian harga ini merupakan implementasi dari Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang mengubah Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020. Regulasi ini bertujuan untuk mengatur formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran BBM jenis bensin dan solar yang dijual di SPBU resmi Pertamina.

Dalam keterangan resminya, Pertamina menjelaskan, “Penetapan harga dilakukan sesuai peraturan yang berlaku dengan tetap mempertimbangkan keseimbangan antara harga keekonomian, daya beli masyarakat, dan kondisi pasar.” Pernyataan ini mencerminkan komitmen Pertamina untuk tetap memperhatikan aspek ekonomi dan sosial dalam menentukan harga.

Pertamina juga mengingatkan kepada masyarakat agar melakukan pembelian BBM di SPBU resmi. Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat memperoleh bahan bakar berkualitas dengan harga yang sesuai ketentuan pemerintah. Pembelian di tempat resmi juga membantu menghindari risiko penggunaan BBM yang tidak terjamin kualitasnya.

Menurut Pertamina, penyesuaian harga ini akan terus dievaluasi. Pertamina akan memantau dinamika harga minyak mentah dunia serta pergerakan kurs rupiah terhadap dolar Amerika. Dengan demikian, perubahan harga BBM di masa mendatang akan tetap berlandaskan pada kondisi pasar dan faktor-faktor eksternal lainnya.

Dengan berbagai langkah yang diambil, diharapkan penyesuaian ini bisa memberikan manfaat yang seimbang untuk masyarakat serta industri. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan dapat memahami situasi ini dan menyesuaikan diri dengan perubahan harga yang terjadi.

Poster

Comments

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terbaru