BANGLISANTUY.COM Untuk pertama kalinya, Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia, memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025 yang berlangsung di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta, pada Rabu (1/10/2025). Momen ini menjadi penting karena menandai langkah pertama Prabowo dalam kapasitasnya sebagai Kepala Negara.
Presiden Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 08.00 WIB, disambut oleh perwira upacara, Brigjen TNI Fitriana Nur Heru Wibawa, yang menjabat sebagai Kepala Staf Garnisun Tetap I/Jakarta. Kolonel Pnb Muhamad Amry Taufanny ditunjuk sebagai Komandan Upacara pada kesempatan tersebut.
Upacara diawali dengan penghormatan kebesaran, diikuti dengan mengheningkan cipta yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo. Dalam suasana yang penuh khidmat, ia mengajak semua peserta untuk mengenang jasa para pahlawan revolusi yang telah berjuang untuk bangsa.
Pembacaan naskah Pancasila dilakukan oleh Ketua MPR Ahmad Muzani, sementara Pembukaan UUD 1945 dibacakan oleh Wakil Ketua DPD, Yorrys Raweyai. Ketua DPR, Puan Maharani, juga berperan dalam upacara ini dengan membacakan dan menandatangani naskah ikrar. Doa penutup dipimpin oleh Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menandai akhir dari rangkaian acara yang bermakna ini.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh para pimpinan lembaga negara tinggi, duta besar negara sahabat, dan sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih. Kehadiran para pejabat ini menunjukkan pentingnya Hari Kesaktian Pancasila sebagai momentum kebangsaan yang harus terus diingat dan dihargai.
Setelah upacara selesai, Presiden bersama rombongan mengunjungi Sumur Lubang Buaya, lokasi bersejarah yang menjadi simbol pengorbanan pahlawan revolusi. Di tempat ini, mantan jenderal tersebut mengucapkan doa sebagai bentuk penghormatan kepada para pejuang yang telah gugur demi mempertahankan ideologi bangsa.




