Peristiwa itu terjadi saat korban berinisial AP (7) sedang mengikuti aktivitas belajar mengajar di kelas 2. Pihak sekolah kemudian meminta bantuan lantaran korban terus mengerang kesakitan.
Kabid Operasional dan Sarana Prasarana Dinas Damkar Kota Padang, Rinaldi menerangkan insiden terjadi di SDN 20 Berok, Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, sekitar pukul 10.37 WIB. “Pihak sekolah langsung menghubungi Damkar untuk meminta bantuan evakuasi medis,” katanya, Selasa (26/8/2025).
Menerima laporan tersebut, petugas damkar langsung bergerak ke lokasi dan tiba dalam waktu kurang dari 10 menit. “Penanganan pun dilakukan dengan cepat dan hati-hati demi menghindari cedera lebih lanjut,” katanya.
Dia menuturkan, proses pelepasan berlangsung sekitar 11 menit dan berhasil dilakukan tanpa luka serius.
Rinaldi menegaskan pihaknya tidak hanya menangani kebakaran, tapi juga berbagai jenis penyelamatan non-konvensional yang melibatkan situasi darurat masyarakat.
“Tadi kita turunkan satu unit kendaraan dan 5 personel dari peleton A dikerahkan dalam misi penyelamatan ini,” tuturnya.
Editor: Kastolani Marzuki




